Minggu, 18 Januari 2009

MERAWAT KEHAMILAN

MERAWAT KEHAMILAN
Melahirkan seorang bayi yang sehat dengan proses persalinan yang lancar adalah dambaan setiap wanita. Masa kehamilan sangat menentukan pertumbuhan dan perkembangan bayi, karena pada masa itulah zigot berkembang membentuk janin seutuhnya. Jika anda tidak merawatnya dengan baik, pertumbuhan dan perkembangan zigot akan terganggu hingga bisa berakibat kelainan genetika dan pada akhirnya janin mengalami cacat fisik ataupun cacat mental. Tentunya kita semua tidak menginginkan hal seperti itu.
Untuk itu saya memberikan beberapa tips dalam merawat kehamilan anda, yaitu:
1. sebelumnya, saya menganjurkan anda agar merencanakan kehamilan pada usia sekitar 20-35 tahun. Usia itu adalah masa usia yang paling baik untuk kehamilan. Jika wanita melahirkan di bawah usia 20 tahun dan di atas 35 tahun dapat membahayakan janin dan si ibu.
2. jika anda sudah merasa terlambat bulan, segeralah periksa ke dokter. Ini untuk mengetahui secara dini kondisi kandungan anda apakah sudah masuk masa kehamilan atau tidak. Karena terlambat datang bulan bisa mengindikasikan kehamilan atau bahkan karena gejala pathogen.
3. jika anda sudah dinyatakan positif hamil, sering-seringlah datang ke dokter untuk memeriksakan perkembangan janin. Agar jika ada kelainan, maka akan segera diketahui sehingga mudah untuk ditolong atau diobati.
4. jaga kondisi psikis anda. Hindari stress, selalu berfikiran positif. Jangan biarkan fikiran anda terganggu karena bisa berakibat buruk terhadap kehamilan anda. Stress yang berlebihan dan berkepanjangan bisa menyebabkan janin anda lemah dan lahir premature.
5. makanlah makanan yang bergizi dan secara teratur. Rasa mual dan muntah adalah hal yang normal terjadi pada kehamilan. Namun jangan biarkan perut anda kosong apalagi kekurangan gizi. Makanlah dalam porsi sedikit namun sering, sekitar 5-6 kali sehari. Perbanyaklah sayur-sayuran terutama yang mengandung zat besi dan buah-buahan. Kacang-kacangan dan sereal atau beras merah sangat baik juga untuk ibu hamil karena mengandung asam folat yang baik bagi perkembangan janin dan kurangi makanan yang berlemak. Makanan berpengaruh bagi perkembangan bayi, kekurangan gizi dapat mengakibatkan keguguran atau lahir premature.
6. minumlah yang banyak terutama air putih, bisa juga dengan meminum jus buah-buahan. Cairan yang masuk ke dalam tubuh kita membantu menambahkan volume darah dalam tubuh kita selama kehamilan. Anjuran meminum air adalah 8 gelas perhari. Untuk melihat apakah kita kekurangan cairan atau tidak bisa dilihat melalui air seni kita. Jika air seni atau urine kita berwarna bening atau cukup berwarna kekuning-kuningan, berarti kita telah cukup mengkonsumsi cairan.
7. hati-hati terhadap makanan kaleng dan obat-obatan. Bacalah pada kemasannya sebelum mengkonsumsinya dan alangkah baiknya jika berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter. Makanan zaman sekarang banyak mengandung bahan berbahaya bagi tubuh kita. Makanan yang alami lebih diutamakan. Keracunan makanan dapat mengakibatkan janin lahir premature atau bahkan mengalami keguguran.
8. hindari polusi. Janganlah anda sering berada di terminal atau tempat yang mengandung banyak polusi karena polusi kendaraan dapat menyebabkan kelainan perkembangan janin. Hindari pula asap rokok, karena dapat mengakibatkan janin lemah, bayi akan mudah sakit bila sudah lahir, selain itu dengan banyak menghirup asap rokok dapat mengakibatkan janin lahir premature.
9. bersihkan vagina anda sesering mungkin karena pada masa kehamilan kuman-kuman mudah menempel pada vagina anda karena perubahan hormonal pada vagina.
10. jika anda ingin melakukan persetubuhan dengan suami anda pastikan anda tidak mempunyai riwayat atau pernah terjadi perdarahan vagina saat kehamilan. Persetubuhan tidak mengganggu kehamilan selama dilakukan dengan normal dan tidak ada riwayat terjadi perdarahan selama kehamilan terjadi.
11. istirahatlah yang cukup. Pada saat anda tidur atau beristirahat sebaiknya anda berbaring ke kiri. Posisi ini akan memberikan sirkulasi darah yang baik untuk janin.
12. tetaplah beraktifitas karena baik bagi kesehatan ibu dan janin. Olahraga yang baik bagi ibu hamil adalah berjalan. Tapi jangan lupa untuk selalu berkonsultasi dengan dokter.
Demikian tips dari saya, semoga bermanfaat terutama bagi ibu-ibu yang sedang hamil….

TEMPE BAIK BAGI ODHA

TEMPE BAIK BAGI ODHA

Mudah bagi kita untuk mengatakan: “bersabarlah” pada orang dengan penderita HIV/AIDS atau ODHA. Namun bagi mereka apakah semudah itu? Tentunya tidak. Namun memang selain berusaha, ODHA juga butuh kesabaran. Dunia kedokteran kini semakin maju. Angka kematian karena AIDS bisa ditekan walaupun penularan HIV semakin meningkat. Namun paling tidak, kini ODHA punya harapan hidup lebih lama.
Selain perawatan dengan obat-obatan, yaitu ARV (antiretroviral) dan obat IO (infeksi oportunistik), ODHA juga perlu asupan gizi yang seimbang dan baik. Asupan gizi yang cukup membuat ODHA memiliki daya tahan tubuh yang baik sehingga memperlambat masuk ke dalam tahapan AIDS.
Terapi gizi medis merupakan terapi dasar selain terapi dengan obat-obatan. Terapi gizi medis harus segera dilakukan sesaat setelah diketahui adanya HIV dalam tubuh kita. Pada prinsipnya terapi diet harus mengandung kalori yang memadai. Protein yang sesuai dan berkualitas tinggi, bahan makanan yang mempunyai efek antioksidan yang tinggi serta mengandung vitamin dan mineral yang cukup.
Dengan terapi gizi ODHA dapat meningkatkan daya tahan tubuh, mempertahankan berat badan yang normal, meningkatkan kualitas hidup, menjaga interaksi obat makanan agar penyerapan obat lebih optimal.
Dr Paul F Matulessy MN PGK DSpGK, dokter spesialis gizi klinik di RS UKI, Cawang, mengatakan , pada prinsipnya ODHA harus menerima makanan yang tinggi kalori tinggi protein (TKTP), diberikan bertahap secara oral (melalui mulut), kaya vitamin dan mineral, dan cukup air.
Paul mengatakan, obat tradisional seperti buah merah telah terbukti tidak mampu melawan HIV. Tapi masih banyak bahan tradisional lainnya yang terbukti mampu menjaga kondisi tubuh ODHA. Misalnya, tempe kelapa, brokoli, kembang kol, alpukat, kacang-kacangan, ayuran, dan wortel.
“Tempe sangat baik bagi ODHA karena, tempe mengandung protein yang sangat tinggi dan vitamin B12. tempe juga mengandung bactericide, pembunuh bakteri. Bacteride bisa mengobati dan mencegah diare, suatu penyakit yang berbahaya bagi ODHA,” kata Paul.
Karena kebanyakan ODHA mengalami gangguan pencernaan termasuk sariawan berebihan. Paul menciptakan jus tempe untuk dikonsumsi ODHA. Jus, kata paul lebih mudah dicerna. Jus tempe itu jadi enak dengan tambahan berbagai macam sayur atau buah-buahan.
‘Saya menyuplai jus temp eke tempat artis Didi Mirhad saat ia masih hidup. Didi bisa membaik kondisinya berkat jus tempe itu.” Kata Paul tentang artis yang meninggal karena HIV/AIDS.
Sementara itu, Ineu Sariningrum, ahli gizi dari RSPI Sulianti Santoso, karena ODHA kerap mengalami anorexia, mual, muntah, nyeri abdomen, diare, dan penurunan berat badan, asupan gizinya harus optimal.
“Asupan gizi ODHA harus dipantau sesuai dengan kebutuhan tubuh tapi yang pasti, harus lebih banyak daripada orang normal. “Makan mi instant pun boleh, asal ditambah telur, sayur, daging, dan tidak boleh lupa minum susu.” Katanya.
Umumnya ODHA mengkonsumsi zat gizi di bawah optimal. Biasanya mereka hanya mengkonsumsi 70% kalori dan 65% dari total yang diperlukan tubuh. Kondisi zat gizi yang demikian tidak mencukupi kebutuhankalori yang meningkat karena peningkatan proses metabolisme sehubungan dengan infeksi akut.
Kebutuhan kalori ODHA sekitar 2.000-3.000 kkcal/hari dan protein1,5-2gram/kgBB/hari. Untuk mencukupi kebutuhan kaori dan protein sehari dengan memberikan makanan lengkap 3 kali ditambah makanan selingan 3 kali sehari.
Nah, kini kita tahu bahwa kesempatan hidup bagi ODHA kini dapat lebih lagi dengan memaksimalkan asupan gizi.
Keputusan hidup dan mati ada di tangan Tuhan. Sebagai manusia kita hanya bisa berdoa dan berusaha agar setiap nafas kita di dunia ini bermanfaat.
(sumber: warta kota, Minggu 12 Agustus 2007)

Kamis, 15 Januari 2009

PENYAKIT MENULAR SEKSUAL

PENYAKIT MENULAR SEKSUAL (PMS)
PMS adalah penyakit-penyakit yang biasanya ditularkan dari orang per orang melalui kontak seksual. Penyakit itu disebabkan oleh virus, bakteri, dan jamur yang masuk ke dalam tubuh kita melalui alat kelamin saat melakukan hubungan badan. Penyakit itu bisa menular walaupun tidak melakukan penetrasi dan tidak menutup kemungkinan bisa tertular tanpa melakukan kontak badan.
Berikut adalah berbagai macam penyakit menular seksual:

1. AIDS
Acquired Immuno Deviciency Syndrome (AIDS) adalah penyakit yang diakibatkan oleh HIV (Human Immunodeficiency Virus) yaitu virus yang dapat mematikan system kekebalan tubuh manusia sehingga penderitanya rentan terhadap penyakit. Penyakit AIDS ini disebut syndrome karena terdiri dari berbagai macam gejala penyakit oportunis.
Penularan HIV tidak hanya lewat hubungan seksual, tetapi tiap peristiwa yang menyebabkan kontak darah dengan orang yang mengidap HIV. HIV tidak menular melewati kontak sosial seperti berjabat tangan, makan atau minum dengan alat makan yang sama, menghirup nafas, berpelukan, dan lain sebagainya.

2. gonorrhea
Gonore disebabkan oleh bakteri gonokokus. Bakteri ini diberi nama neisseria gonorrhoeae sesuai dengan nama penemunya, Albert L. S. Neisser. Bakteri ini hidup pada lingkungan hangat dan lembab, yaitu pada selaput lendir, saluran kencing pria dan wanita atau pada leher rahim wanita. Jika berada di luar tubuh, bakteri ini cepat mati. Gonorrhea menular melalui kegiatan seksual baik secara vaginal, oral, maupun anal. Mata juga bisa terinfeksi gonorrhea, jika tangan kita menyentuh kemaluan yang mengidap penyakit ini kemudian tangannya terkena mata, maka ada kemungkinan matanya tertular bakteri ini.
Gejalanya dapat dirasakan 2 – 5 hari setelah infeksi. Gejala ini merupakan keluarnya cairan dari penis yang pada mulanya bening kemudian sehari setelah itu cairannya mulai keruh, kuning-hijau kental menyerupai nanah. Saluran kencing menjadi meradang hingga terasa perih sewaktu kencing. Gejala ini sering hilang tanpa pengobatan setelah beberapa minggu. Tetapi sesungguhnya bibit penyakit gonore itu masih tetap berdiam di dalam tubuh.
Pada wanita tempat utama yang diserang adalah leher rahim atau cervix sehingga terjadi peradangan yang disertai keluarnya cairan seperti nanah berwarna kuning kehijauan dari daerah kemaluan.
Apabila terus dibiarkan, maka gonore akan menjalar ke organ kelamin bagian dalam. Pada pria bisa mengakibatkan kemandulan. Pada wanita, infeksi yang tak diobati akan menyusup melalui serviks ke daerah rahim, tuba fallopi, dan kemungkinan sampai ke daerah indung telur, sehingga menimbukan apa yang disebut ‘pelvic inflammatory disease’ (PID) atau peradangan organ pelvis.
Gejala-gejala PID meliputi nyeri pada serviks, mual, muntah, demam, keluarnya cairan, terganggunya siklus menstruasi, dan nyeri sewaktu berhubungan badan kemudian bias berakibat kemandulan.
Bila gonore didiagnosa dan ditangani dengan cepat, penyakit ini dapat disembuhkan. Jika anda merasakan gejala-gejala gonorrhea atau curiga tertular gonorrhea maka segeralah memeriksakan diri ke dokter. Penyakit ini merupakan penyakit menular sehingga pasangan seksnya perlu ikut diperiksakan.

3. syphilis
Sifilis disebabkan oleh treponema pallidum, istilah yang berasal dari bahasa Yunani dan Latin yang bermakna ‘suatu benang pucat yang terpelintir’. Penamaan ini merupakan deskripsi untuk menggambarkan bakteri ini yang berbentuk spiral. Sifilis biasanya ditularkan lewat hubungan seks baik vaginal, anal, ataupun oral dengan orang yang terinfeksi. Bakteri ini biasanya berpindah sewaktu kontak melalui luka lecet yang terbuka pada penderita menuju kulit yang terkelupas karena lecet atau selaput lendir dari orang lain. Kita dapat pula tertular dengan menyentuh suatu kankre yang menularkan (chancre adalah luka lecet yang bundar dan keras dengan pinggiran meninggi).
Wanita hamil dapat menularkan sifilis kepada anak di kandungannya melalui membrane plasenta. Dalam hal ini kuman itu akan mengakibatkan keguguran, Lahir mati, atau sifilis kongenita. Sifilis kongenita dapat mengakibatkan kerusakan penglihatan dan pendengaran atau merusak bentuk gigi dan tulang-belulang.
Sifilis terdiri dari beberapa tahap perkembangannya. Yaitu:
Tahap pertama
Terbentuknya chancre pada tempat infeksi mulai 2 hingga 4 minggu setelah infeksi. Pada wanita, chancre biasanya menempati dinding bagian dalam vagina atau pada leher rahim, tetapi kadang-kadang juga dapat juga timbul di alat kelamin luar misalnya pada labia. Sedangkan pada pria, lokasi tersering adalah kepala penis, namun ada juga yang menyerang bagian batang penis atau scrotum. Bila orang melakukan seks oral terhadap pengidap penyakit ini, chancre dapat pula timbul di bibir atau lidah. Jika lewat hubungan seks per anus, maka chancre dapat timbul di rectum. Chancre akan menghilang dalam beberapa minggu. Tetapi bila penderita tetap tidak diobati, maka treponema pellidum akan menyerang lewat bawah kulit.
Tahap kedua
diawali dengan timbulnya bercak-bercak di kulit yang tidak nyeri. Bercak ini terdiri dari bentol-bentol kemerahan pada kulit yang kemudian warnanya menjadi lebih gelap lalu pecah dan mengeluarkan cairan. Dapat pula timbul luka lecet di mulut, sendi nyeri dan bengkak, tenggorokan gatal, sakit kepala, dan demam.
Sifilis selanjutnya memasuki Fase laten (tersembunyi)
Pada fase ini dapat berjalan tanpa gejala hingga bertahun-tahun atau seumur hidup. Tetapi sesungguhnya treponema pallidum ini terus berkembang biak dan menggerogoti system peredarn darah, saraf pusat (otak dan sumsum tulang belakang) dan pada tulang.
Tahap akhir atau tersier
Luka yang besar dapat terbentuk di beberapa organ seperti pada organ pencernaan, hati, paru-paru, kulit, dan otot. Bahkan hingga dapat mengakibatkan rusaknya saraf pusat. Sifilis dapat mengakibatkan kerusakan otak.

4. Chlamydia
Penyakit ini disebabkan oleh bakteri Chlamydia trachomatis, suatu parasit hanya dapat hidup di dalam sel . bakteri ini menimbulkan berbagai infeksi seperti nongonococcal urethritis (peradangan saluran kencing) pada wanita dan pria,
Cara penularan dan gejala mirip dengan gonorrhea. Bakteri ini dapat hidup bertahun-tahun di dalam tubuh manusia tanpa menimbulkangejala apapun. Bila tak diobati, maka Chlamydia dapat menyebar ke organ reproduksi wanita, menimbulkan PID yang akhirnya dapat mengakibatkan kemandulan karena penyumbatan tuba fallopi. Pada pria, infeksi yang tidak diobati akan merusak organ reproduksi, nyeri pada skrotum, hingga dapat menimbulkan kemandulan.

5. Pedikulosis
Pedikulosis adalah terdapatnya kutu pada bulu-bulu di daerah kemaluan, kutu pubis ini diberi julukan ‘crabs’ karena bentuknya yang mirip kepiting di bawah mikroskop. Parasit ini juga dapat dilihat dengan mata telanjang. Kutu pubis termasuk kelompok serangga kutu penggigit seperti halnya kutu kepal dan kutu badan. kutu pubis ini sering ditularkan secara seksual, tetapi dapat pula juga melalui kontak lewat handuk, seprai, dan tempat duduk di toilet. Kutu pubis hanya dapat hidup satu hari apabila di luar tubuh manusia. Telur yang terdapat pada kain seprai atau handuk dapat menetas setelah satu minggu. Semua alat tidur, handuk, dan pakaian yang pernah digunakan orang pengidap kutu ini harus dicuci dengan air panas untuk membuang dan memusnahkan telur.
Kutu ini menempel pada rambut dan dapat hidup dengan menghisap darah, sehingga menimbulkan gatal-gatal. Masa hidupnya singkat, hanya sekitar 1 bulan. Tetapi kutu ini dapat tumbuh subur dan dapat bertelur berkali-kali sebelum mati.
Kutu pubis dapat dimusnahkan dengan obat (kwell) yang berbentuk krim, cairan, atau sampo.

6. Genital Herpes
Virus herpes simpleks menimbulkan berbagai jenis herpes. Yang paling sering, virus herpes simpleks tipe I (HSV-I) mengakibatkan herpes mulut, berupa lecet dan bentolan disertai salesma dan demam di daerah mulut dan bibir, HSV-I juga dapat ditularkan ke daerah kemaluan dengan sentuhan atau seks oral.
Herpes genitalis disebabkan oleh herpes simpleks type 2 (HSV-2) yang menyebabkan lepuh yang nyeri dan luka di daerah kemaluan. Herpes ini juga dapat berpindah ke mulut melalui seks oral.
Herpes dapat ditularkan melalui seks per vagina, anal atau oral, atau dengan menyentuh luka herpes. Sentuhan yang kemudian mengenai mata dapat menimbulkan infeksi mata serius. Virus ini dapat hidup beberapa jam pada benda-benda seperti toilet duduk, dan dapat pindah melalui benda itu. Herpes oral dapat dipindahkan dengan berciuman, memakai gelas, atau handuk bersama penderita herpes, dan sudah tentu melalui hubungan seksual.
Serangan (flare-up) herpes dapat hilang timbul, yang meninggalkan luka-luka di kemaluan dan perasaan gatal serta terbakar. Pada saat seperti itu penularan lebih mudah terjadi. Tetapi herpes genitalis dapat menular secara seksual walupun tanda-tanda itu tidak ada.
Karena HSV-2 tidak mampu menembus kondom dari lateks, pasangan yang aktif dianjurkan menggunakan kondom sewaktu terjadinya serangan. Spermasida juga dapat membunuh HSV, oleh karena itu kondom dan spermisida akan lebih manjur. Kondom tidak dapat menolong orang yang scrotumnya menyentuh luka atau cairan vagina yang mengandung virus.
Wanita yang tertular herpes mempunyai tiga kali kemungkinan lebih besar mengalami keguguran dibandingkan dengan wanita sehat. Bayi juga dapat terinfeksi sewaktu melewati jalan lahir – dan hal ini dapat berakibat fatal baginya. Ahli kebidanan biasanya menganjurkan operasi Caesar untuk melindungi bayi apabila ibu mengalami flare-up pada saat mendekati persalinan. Herpes juga membuat wanita lebih terancam kanker organ kelamin seperti kanker leher rhim.
Gejala timbul sekitar 6-8 hari sesudah infeksi dalam bentuk luka di kemaluan. Luka itu mula-mula berupa bintit merah yang perih di vulva atau penis. Luka dapat juga muncul di pantat atau paha, vagina atau bahkan cervix. Luka-luka ini bergerombol menjadi lepuh-lepuh kecil berisi cairan, yang di dalamnya mengandung virus. Bila lepuh ini dipeung oleh system imun, maka lepuh itu akan menjadi nanah dan pecah. Pada sat itu lepuh akan berubah menjadi luka dangkal yang nyeri dikelilingi pinggiran merah. Orang biasanya dapat menularkan kuman pada tahap ini, karena luka itu berisikan berjuta-juta partikel virus. HSV-2 juga biasanya mengakibatkn gejala sakit kepala, nyeri otot, demam, kelenjar getah bening membengkak, nyeri membakar waktu kencing dan keluarnya cairan vagina. Lepuh herpes menjadi kerak dan menyembuh sesudah beberapa minggu.
Walaupun gejalanya telah hilang, virus HSV-2 sendiri tidak lenyap, tetapi menggali jalannya menuju sel-sel saraf di tulang belakang, di mana virus itu berdiam selama bertahun-tahun. Orang yang terinfeksi tidak dapat menularkan dalam fase dimana virus ini ‘tertidur’
Dokter biasanya mendiagnosis herpes genital dengan memeriksa luka yang terjadi pada seerangan. Dapat juga diambil cairan dari luka untuk diperiksa.
Saat ini tidak ada vaksin atau obat untuk herpes. Virus tidak bereaksi terhadap antibiotika.

7. candidiasis
Candidiasis disebabkan oleh jamur candidia albicans. Candidiasis biasanya menimbulkan gejala peradangan, gatal, dan perih di daerah kemaluan. Juga terdapat keluarnya cairan vagina yang menyerupai bubur. Gejala ini biasanya tidak timbul apabila lingkungan vagina terjaga normal. Gejala lebih sering timbul bila perubahan iklim vagina memungkinkan fungus atau jamur tumbuh subur. Kehamilan, diabetes, penggunaan celana dalam dari bahan nilon, pakaian yang terlalu ketat, dan penggunaan pil anti hamil sering mengubah keseimbangan kimiawi pada vagina. Sehingga jamur mudah berkembang.
Candidiasis pada pria biasanya merasakan gejala seperti penis memerah, atau lecet yang rasanya membakar dan nyeri sewaktu kencing. Selain melalui hubungan seksual, Candidiasis juga dapat menular secara nonseksual, yaitu bila wanita memakai handuk atau lap yang sama.

8. Genital Wart
Genital warts disebabkn oleh human papiloma virus (HPV). Wanita lebih rentan dari pria karena ada suatu bagian dari leher rahim dimana sel-selnya melakukan pembelahan diri lebih cepat disbanding yang lainnya, dan HPV membonceng pada sel-sel tersebut untuk berkembang biak pula.
Wanita yang melakukan hubungan seks mulai usia sekitar 18 tahun dan mempunyai beberapa pasangan seks adalah kelompok yang sangat rentan terhadap HPV.
Genital Warts agak mirip dengan Warts (kutil) yang biasa ada di telapak kaki dan terdiri dari benjolan gatal dari berbagai bentuk dan ukuran. Jika benjolan ini teraba agak keras dengan warna kuning-keabuan pada permukaan kulit yang kering, sedangkan di daerah basah seperti vagina, bentuknya seperti bunga kol berwarna merah muda dan teraba lembek. Kutil ini dapat pula terlihat di daerah penis, kulup, scrotum dan di dalam saluran kencing pada pria. Pada wanita dapat pula muncul di labia mayora dan minora, dinding vagina dan cervix. Pria dan wanita sering juga menemukannya di luar daerah kemaluan – seperti di mulut, bibir, alis, puting susu, sekitar anus, atau bahkan di dalam rectum.
HPV dapat ditularkan melalui kontak seks atau jenis lainnya, seperti melalui pakaian dan handuk.

9. Trichomoniasis
Trichomoniasis adalah suatu infeksi vagina yang disebabkan oleh suatu parasit atau suatu protozoa (hewan bersel tunggal) yang disebut trichomonas vaginalis. Gejalanya meliputi perasaan gatal dan terbakar di daerah kemaluan, disertai dengan cairan berwarna putih seperti busa atau juga kuning kehijauan berbau busuk. Sewaktu bersetubuh atau kencing sering terasa nyeri di vagina.
Trichomoniasis hampir semuanya ditularkan secara seksual. Diagnosis dilakukan di kamar praktek Dokter dengan pemeriksaan mikroskopik atas cairan vagina wanita. Namun pemeriksaan yang paling peka adalah dengan membiakkan kuman. Trichomoniasis pada pria dan wanita diobati dengan obat metronidazole (flagyl), kecuali pada tiga bulan pertama kehamilan. Karena pasangan dapat saling menularkan seperti pingpong, maka keduanya sebaiknya diobati bersamaan agar pengobatan dapat berkhasiat

TAHAPAN SENGGAMA

TAHAPAN SENGGAMA
Menurut Masters dan Johnson, dua pakar sexology ini secara experimental, mengungkapkan bahwa, senggama dibagi atas empat tahap. Yaitu;

1. Excitement phase (tahap perangsangan)
Timbulnya syahwat disebabkan oleh berbagai alasan. Bisa karena melihat istri yang sedang berganti baju di kamar, setelah melihat film porno, setelah mendengar cerita porno, atau memang disebabkan oleh gejala alami yaitu karena sudah lama tidak bersetubuh dengan istrinya.
Pada saat syahwatnya timbul, tentu ia akan mengajak istrinya bersetubuh. Biasanya tiap pasangan sudah memiliki kode tersendiri dalam mengajak pasangannya bersetubuh. Ada yang mengedipkan mata dua kali, ada yang meniru suara kucing, dengan cubitan-cubitan, atau berbicara langsung. Perangsangan akan membawa perubahan pada detak jantung, dan penis akan ereksi. Bila pasangannya merespon dengan positif kode yang diberikan, maka suami mulai merangsang istrinya dengan berbagai cara, biasanya diawali dengan penuturan kata-kata yang romantis, kemudian dilanjutkan dengan rabaan dan ciuman pada bagian-bagian tubuh si istri.
Istri yang sudah terangsang biasanya akan mengalami perubahan fisik:
- jantung berdebar kencang
- labia minora membengkak dan lubang vagina membuka
- dinding vagina mulai mengeluarkan cairan yang berfungsi sebagai pelumas saat penetrasi.
- Buah dada membesar/membengkak, puting susu juga ikut membesar dan lebih menonjol

2. Plateu phase (tahap peningkatan rangsangan dan nafsu)
Jika perangsangan dirasakan sudah cukup, maka tibalah saatnya untuk penetrasi yaitu memasukan penis ke dalam lubang vagina dengan gerakan maju mundur pada panggul. Pada tahap ini jantung semakin berdebar, nafas begitu cepat, dan penis berada pada ukuran yang optimal. Klitoris istri akan ereksi dan menonjol hingga menempel pada penis. Gesekan penis yang mengenai klitoris membuat istri semakin menikmati persetubuhan karena klitori dipenuhi oleh saraf rangsangan seksual. Saluran vagina bergerak bergelombang-gelombang hingga sampailah kepada puncak syahwat dan tiba-tiba penis memancarkan air mani ke dalam vagina.

3. Orgasmic phase (tahap pengeluaran mani)
Tahap ini adalah puncak kenikmatan dari persetubuhan yaitu orgasme. Orgasme pada pria dibarengi dengan orgasme atau keluarnya air mani. Sedangkan tidak demikian dengan wanita. Wanita yang mengalami orgasme tidak selalu dibarengi dengan ejakulasi bahkan kebanyakan wanita tidak mengalami ejakulasi saat orgasme. Mereka hanya merasakan kenikmatan yang amat sangat. Orgasme wanita sulit diketahui hingga banyak istri berpura-pura orgasme pada suaminya hanya untuk membuatnya senang atau bahkan bertujuan agar persetubuhan segera diakhiri. Wanita yang sedang mengalami orgasme biasanya akan mengalami reaksi fisik yang khas, yaitu vagina akan mengapit keras penis saat penetrasi, tubuhnya bergeliat dan pantatnya terasa tegang serta diiringi dengan desahan dari mulutnya.
Jika orgasme suami berbarengan dengan orgasme istri maka keduanya akan merasakan kenikmatan yang amat sangat dari persetubuhan itu.

4. Resolution phase (tahap pemulihan)
Bila telah terjadi orgasme, perubahan fisik yang dialami tadi akan berangsur normal seperti sebelum terangsang.
Pada suami penis akan berangsur lemas kembali, detak jantung dan nafas kembali normal, otot-otot yang tadinya menegang kembali melemas. Perubahan fisik ini mengakibatkan kantuk sehingga banyak pasangan yang telah mengalami orgasme akan langsung tertidur. Perubahan fisik terjadi pula pada wanita. Labia dan payudara kembali pada keadaan semula, saluran vagina kembali menutup, klitoris kembali mengecil, dan otot-otot yang tegang kembali melemas.
Pada laki-laki, orgasme hanya terjadi sekali dalam persetubuhan sedangkan bagi wanita mampu berkali-kali. Jika laki-laki ingin orgasme kembali maka ia harus jeda sejenak setelah orgasme guna menyegarkan kembali syahwat. Biasanya laki-laki akan merasa segar lagi setelah jeda selama 1-2 jam dan jika sudah terasa kuat untuk ereksi, maka ia akan melanjutkan kembali persetubuhan untuk kedua kalinya dan begitu pula seterusnya.

penyimpangan seksual

PENYIMPANGAN SEKSUAL
Penyimpangan seksual atau deviasi seksual adalah perilaku seksual seseorang yang tidak normal. Perilaku menyimpang ini di akibatkan karena berbagai macam, salah satunya karena mendapatkan perilaku tidak menyenangkan di waktu kecilnya. Akumulasi dari kekecewaan-kekecewaan di masa kecilnya akan disubsidi dengan perilaku yang menyimpang. Perilaku menyimpang ini biasanya mengarah kepada penyimpangan perilaku seksual.
Penyimpangan seksual diantaranya:
1. sadisme
nafsu seksnya akan terpuaskan bila ia dapat menyiksa pasangan seksnya, dengan cara memukul, mengikat, atau mencacai maki.
2. Masochisme
Orang yang menderita penyimpangan seks ini akan merasa terpuaskan nafsu seksnya apabila ia mendapatkan penyiksaan saat berhubungan seks oleh pasangan seksnya dengan cara dipukuli atau di caci maki.
3. exhibitionisme
seseorang mendapat kepuasan nafsu seksnya dengan cara memperlihatkan alat kelaminnya kepada orang lain. Orang ini biasanya akan mengajak temannya ke kamar mandi atau tempat lainnya kemudian ia akan memperlihatkan alat kelaminnya kepada temannya tersebut.
4. Scoptophilia
Orang ini akan mendapat kepuasan seksnya dengan melihat orang lain bersetubuh atau melihat alat kelamin orang lain.
5. voyourisme
mereka yang menderita penyimpangan ini akan merasa terpuaskan nafsu seksnya bila ia telah mengintip orang lain bertelanjang, bercumbu, bersetubuh, atau sedang mandi.
6. troilisme
dia mendapat kepuasan seks bila ia melihat langsung di depan mata istrinya disetubuhi oleh temannya. Jika ia telah melihat istrinya disetubuhi orang lain, dia baru akan mampu untuk coitus atau berhubungan seks. Namun ia akan merasa puas jika dia bersetubuh ditonton oleh orang lain.
7. transvestisme
penderita ini senang memakai pakaian lawan jenisnya. Misalkan seorang laki-laki senang memakai bra atau celana dalam wanita.
8. sodomy atau sexual analisme
orang yang menderita penyimpangan seksual ini akan merasa terpuaskan nafsu seksnya jika ia melakukan penetrasi lewat lubang anus.
9. homoseksualitas
orang yang menderita penyimpangan ini hanya akan terpuaskan nafsu seksnya bila ia berhubungan dengan sesama jenis kelamin. Ia tidak tertarik dengan lawan jenis kelaminnya. Misalkan laki-laki hanya akan tertarik dengan laki-laki atau perempuan hanya suka pada perempuan lagi.
10. pedophilia
penderita ini akan merasa terpuaskan nafsu seksnya jika melakukan relasi seks dengan anak kecil. Fenomena seperti ini kini sedang marak. Banyak kasus seperti ini dibicarakan di acara berita televise
11. bestiality
mereka hanya akan terpuaskan jika berhubungan seks dengan binatang. Biasanya dengan hewan piaraan.
12. zoophilia
orang seperti ini senang akan binatang, ia akan terpuaskan jika melihat binatang bersetubuh.
13. fetishisme
senang dan terpuaskan nafsu seksnya bila memiliki pakaian atau barang yang di pakai oleh pasangannya atau wanita lain
14. wifeswaping
orang ini akan terpuaskan seksnya bila berhubungan seks dengan cara bertukar pasangan (istri) dengan orang lain. Penderita ini biasanya terdapat di klub malam. Mereka mencari sesama penderita wifeswaping, kemudian mereka membuat kesepakatan untuk bertukar istri
15. necrophilia
penderita ini senang menyetubuhi mayat
16. nympomania
wanita yang memiliki nafsu seks yang sangat tinggi. Ia selalu merasa tidak terpuaskan, sehingga ia terus dan terus ingin melakukan hubungan seks, orang seperti ini akan tersiksa oleh keinginannya yang tidak pernah terpuaskan. Penderita ini biasanya dialami oleh wanita paruh baya (sekitar 40-50 tahun) atau pada sering disebut masa puber kedua, namun tidak memungkinkkan dialami oleh wanita berumur muda. Wanita ini biasanya akan memiliki beberapa laki-laki simpanan (biasanya mahasiswa) untuk dijadikan pemuas nafsu seksnya.
17. satyriasis
penderita ini sama dengan nympomania. Namun satyriasis dialami oleh pria, sedangkan nymphomania dialami oleh wanita.
18. promiscuity
orang seperti ini akan terpuaskan nafsu seksnya jika berhubungan seks dengan banyak orang dan siapa saja secara membabi buta tanpa menginginkan bayaran
19. perkosaan
senang melakukan hubungan seks dengan cara memaksa dan biasanya korbannya adalah wanita yang asing dan terlihat lemah.
20. onani
melakukan atau memuaskan nafsu seks dengan diri sendiri. Bagi wanita perilakunya disebut masturbasi. Bagi laki-laki biasanya menggosok-gosokan tanganya kepada penis dengan menggunakan pelumas atau sabun, shampoo, lotion, dsb. Sedangkan wanita biasanya memasukan jari, mentimun, atau alat Bantu lain kepada lubang vaginanya.
Perilaku menyimpang banyak dilakukan oleh banyak orang, hamper kebanyakan remaja pernah mengalami atau melakukan onani atau masturbasi.
Demikianlah beberapa penyimpangan seksual yang dialami oleh manusia. Peyimpangan ini bisa dimiliki oleh siapa saja, jadi hati-hati terhadap orang-orang disekitar anda. Penyimpangan ini merupakan sebuah penyakit. Artinya perlu perhatian dari kita untuk membantunya sembuh dari penderitaannya

Rabu, 14 Januari 2009

10 zona erotis wanita

ZONA EROTIS WANITA
Wanita memiliki daerah-daerah tertentu yang jika menerima rangsangan dapat membangkitkan gairah seksualnya. Informasi ini berguna bagi anda para suami yang mengalami kesulitan membangkitkan gairah seksual istri. Daerah-daerah tersebut adalah:

Otak
Otak adalah bagian terpenting dalam tubuh kita. Hampir semua gerak dan hasrat dikendalikan oleh otak. otak manusia adalah pusat dari gairah seksual itu, disitulah letak asal mula gairah terjadi. Untuk merangsangnya perlu keterampilan kita dalam merayu, memuji, atau menggoda sang istri. Bahasa yang halus, pelan, memuji, dan penuh kasih saying sangat berarti di sini.

Klitoris
Klitoris adalah merupakan bagian dari alat kelamin wanita, letaknya berada di antara pertemuan bibir dalam bagian atas, tepat di atas lubang uretra. Klitoris dapat ereksi dan menonjol keluar seperti penis jika mendapatkan rangsangan. Klitoris memiliki banyak syaraf rangsangan seksual, sehingga sangat sensitive terhadap rangsangan.
Cari dan sentuhlah klitoris dengan lembut.

Payudara
Bagian ini paling mudah untuk dirangsang dan paling sering dirangsang, karena bentuknya yang memang praktis untuk dirangsang. Remaslah payudara pasangan anda dengan sangat lembut berikanlah ciuman dengan sedikit jilatan kecil.


Puting payudara,
Puting merupakan zona erotis wanita yang mudah di cari. Sebagian wanita lebih menyukai rangsangan dengan gigi. Mainkan gigi anda untuk merangsang puting, akan tetapi jangan sekali-kali menggunakan gigitan yang keras, karena selain berbahaya, pasangan anda pun akan merasa kesakitan dan dapat mengakibatkan hubungan seksualnya menjadi tidak bergairah lagi. Cara lain merangsang putting payudara adalah dengan cara menggelintir-gelintirnya dengan dua jari, tentunya dengan lembut.

Bibir
Ciumlah dengan lembut dengan sedikit gigitan lembut, ciumlah dengan penuh kasih sayang, mainkan lidah anda dengan lidah pasangan anda.

G-spot
G-spot adalah zona erotis wanita yang paling sulit di cari. G-spot ini terletak di saluran vagina bagian atas sekitar tiga senti dari mulut vagina. G-spot diambil dari kata Grafenberg. (lihat huruf G-nya) yaitu nama penemu daerah rangsangan ini. Nama lengkapnya adalah Dr. Ernst Grafenberg Namun, area ini tidak dianjurkan untuk dirangsang jikalau belum pernah terjadi penetrasi sebelumnya di dalam vagina, alias masih perawan. Karena aktifitas perangsangan ini akan menyebabkan sobeknya selaput dara. Bagi anda yang ingin merangsangnya bisa menggunakan jari anda, namun pastikan kuku jari anda sudah di potong dan pastikan pula jari anda bersih. Perangsangan daerah g-spot sangat berbahaya. Maka dari itu berhati-hatilah.

Labium Mayora
Labium mayora adalah bagian dari alat kelamin wanita bagian luar. Tepatnya berada di dinding depan vagina, kira-kira sepertiga dari pintu luar vagina banyak ditumbuhi oleh rambut dan kulitnya banyak mengandung lemak Titik atau daerah ini jika distimulasikan, akan memberi rangsangan yang sangat kuat terhadap perempuan.



Leher
Perabaan yang lembut di leher sangat membantu menaikkan gairah dengan cepat. Gunakan tangan yang bebas untuk mengelus leher dan kemudian perlahan turun kearah payudara. Atau dengan ciuman-ciuman lembut disertai rangsangan lidah.

Daun Telinga
Banyak wanita yang menyukai rangsangan pada daun telinga dengan ciuman disertai gigitan-gigitan lembut.

Paha Dalam
Gunakan sentuhan-sentuhan lembut atau ciuman-ciuman lembut untuk merangsang daerah ini, karena rangsangan pada paha bagian dalam akan membangkitkan gairah seksualnya.

Demikianlah 10 zona erotis wanita. Masih banyak zona-zona yang lain, ini hanya sebagian saja dan perlu di ingat bahwa tidak semua wanita memiliki kesukaan rangsangan yang sama. Beberapa wanita lebih suka rangsangan di bagian puting dengan gigitan kecil namun sebagian lagi lebih suka rangsangan daerah telinga dan tidak suka rangsangan di daerah puting.
Oleh karena itu, rangsanglah seluruh zona-zona erotis pada pasangan anda, kemudian tanyakanlah kepadanya, bagian mana yang ia suka?
Selamat mencoba !

kondom tidak menjamin

KONDOM TIDAK MENJAMIN
“APABILA PERZINAAN SUDAH MELUAS DI MASYARAKAT DAN DILAKUKAN SECARA TERANG-TERANGAN (DIANGGAP BIASA), MAKA INFEKSI DAN PENYAKIT MEMATIKAN YANG SEBELUMNYA TIDAK TERDAPAT PADA NENEK-MOYANGNYA, AKAN MENYEBAR DIANTARA MEREKA”
(H.R. IBN MAJAH, AL BAZZAR DAN BAIHAQI)
Kondom merupakan alat kontrasepsi yang paling praktis diantara alat kontrasepsi yang lainnya. Hal ini menyebabkan banyak orang yang memakai kondom sebagai alat kontrasepsi. Namun yang saya sayangkan, banyak orang yang kini merasa tenang dan aman menggunakan kondom. Bahkan mungkin ada orang yang berani dan terdorong melakukan hubungan seks diluar nikah karena menganggap kondom akan melindunginya dari penyakit menular atau menghindar dari kehamilan. Bila mengira kondom melindungi Anda seratus persen dari penyakit atau kehamilan, maka anggapan Anda sangat salah.
Berikut alasannya mengapa kondom bukan jaminan;
1. Kondom terbuat dari bahan latex (karet) sehingga memiliki pori-pori. Kondom dibuat untuk keluarga beremcana, bukan untuk menghindari penularan penyakit, karena virus atau bakteri mempunyai ukuran yang lebih kecil daripada sel sperma. Untuk hal kontrasepsi pun kondom tidak menjamin sepenuhnya bahwa kondom tidak akan mengalami kebocoran
2. dalam konferensi AIDS Asia Pasific di Thailand (1995) dilaporkan bahwa penggunaan kondom aman tidaklah benar. Pori-pori kondom berdiameter 1/60 mikron dalam keadaan tidak meregang, sedangkan bila dalam keadaan meregang pori-pori tersebut mencapai ukuran 10 kali lebih besar. Sementara kecilnya virus yaitu HIV berdiameter 1/250 mikron. Dengan demikian jelas bahwa HIV dengan mudahnya menembus kondom.
3. kondom terbuat dari latex yang peka terhadap sinar (matahari dan lampu), oksigen, dan kelembaban. Sedangkan kita liat penyimpanan kondom di apotik-apotik yang sering diletakan di bawah sinar neon, atau mungkin penyimpanannya di gudang yang ditempatkan begitu saja di lantai. Apalagi penjual kondom dipinggir jalan, penyimpanannya pun mungkin sama sekali tidak diperhatikan, sedangkan realitanya banyak yang membeli kondom di pinggir jalan, di warung rokok dan sebagainya. Disamping itu, Umur pakai kondom hanya 5 tahun. Sehingga kondom yang diimpor dikhawatirkan telah melewati batas waktunya.
Nah, sekarang anda sudah mengetahui mengapa kondom tidak menjamin keselamatan anda. Jadi, apakah anda masih ingin berlaku seks bebas?

Senin, 12 Januari 2009

HIV/AIDS

Bab I
PENJELASAN MENGENAI HIV/AIDS
HIV

HIV (human Immunodeficiancy Virus) adalah jenis virus yang menyerang system imun tubuh dengan menggerogoti jenis sel darah putih tertentu, yang sering disebut T-cell atau sel CD4.
Asal mula HIV masih belum dapat dipastikan. Namun, banyak pihak yang menduga bahwa strain virus yang asli berasal dari simpanse di Afrika yang masuk ke dalam tubuh manusia kemudian bermutasi sebagai akibat dari percobaan-percobaan untuk mengetahui apakah parasit malaria dalam tubuh binatang akan dapat menular kepada manusia.
HIV tidak bisa hidup dan berkembang biak secara mandiri. Virus ini parasit, hanya akan hidup jika berada di dalam makhluk hidup termasuk di dalam tubuh manusia. Sehingga, apabila kulit kita tertetes darah, ASI, atau sperma yang mengandung HIV, maka tidak akan tertular, virus tersebut akan mati. Kecuali ada luka kecil di kulit tersebut maka virus akan masuk dan akan berkembang biak.

AIDS
AIDS (Acquired Immune Deficiency Syndrome) yaitu sekumpulan gejala-gejala penyakit yang diakibatkan karena menurunnya kekebalan(imunitas) tubuh seseorang. Penyakit AIDS ini disebabkan oleh virus HIV yang menyerang system kekebalan tubuh. AIDS disebut syndrome karena terdiri dari beberapa variasi gejala. Fase awal dari kasus AIDS biasanya ditandai dengan gejala seperti lemah, demam yang bandel, flu dan diare yang berkepanjangan, serta turunnya berat badan secara drastis.
Dalam jangka waktu sekitar 5-10 tahun ODHA (orang dengan HIV AIDS) mungkin saja tidak akan mengalami gejala apapun. Namun, sebenarnya HIV sedang menggerogoti system kekebalan tubuh hingga pada saat imunitasnya benar-benar berkurang maka penyakit-penyakit akan bermunculan. Ha ini dikarenakan system imunitas sangat kurang dan tidak mampu lagi melawan kuman-kuman atau virus-virus yang masuk ke dalam tubuh. Penyakit Flu yang biasanya tidak begitu bahaya, kini sangat mematikan. Luka kecil kini akan lama sembuh bahkan bertambah besar. ODHA akan sangat mudah tertular penyakit dari orang lain.




























Bab II
PENULARAN HIV

BAGAIMANA HIV MASUK KE DALAM TUBUH MANUSIA?
Ada banyak cara HIV masuk ke dalam tubuh manusia. Tidak hanya orang-orang yang beresiko tinggi yang dapat tertular HIV. Namun, setiap orang bisa saja terinfeksi karena penyebarannya memang benar-benar tersembunyi. Orang yang terlihat bugar dan sehat tidak menutup kemungkinan ia seorang ODHA.
Beberapa cara HIV masuk ke dalam tubuh manusia diantaranya :
1. Kontak Darah
- Pemakaian jarum suntik bekas ODHA.
Hal ini bisa terjadi pada saat mengkonsumsi narkoba menggunakan jarum suntik secara bersamaan, atau bisa saja saat berobat dengan menggunakan jarum suntik bekas pakai, bisa juga saat anda melakukan pentatoan pada tubuh anda. Pemakaian jarum suntik secara bersamaan menjadi penyebaran HIV terbesar di negara Indonesia.
- Transplantasi organ tubuh
Ketika anda melakukan transplantasi organ tubuh, secara otomatis anda akan mengalami kontak darah. Jika darah dalam organ tubuh tersebut mengandung HIV tentu anda akan tertular virus HIV tersebut.
- Donor darah.
Tidak menutup kemungkinan darah yang kita donorkan mengandung HIV sehingga dapat menularkan pada penerima donor tersebut.
- Luka
Jika permukaan kulit anda terluka, kemudian tertetes oleh darah, sperma, atau ASI yang mengandung HIV, maka virus akan masuk kedalam tubuh anda lewat luka tersebut. Hal ini juga bisa terjadi saat melakukan ciuman pada mulut dengan “ekstrem”. Kontak darah bisa terjadi lewat gusi yang luka atau lewat luka sariawan. Namun, jika melakukan ciuman biasa pada kening, tangan, atau apapun tidak akan menularkannya.

2. Kontak cairan semen (sperma/cairan vagina)
Hubungan seks sangat mudah untuk menularkan HIV, ini dikarenakan vagina dan penis sangat banyak mengandung pembuluh darah sehingga HIV tidak hanya masuk lewat kontak cairan sperma tetapi juga lewat luka lecet kecil di dalam vagina saat berhubungan seks. Luka lecet sangat kecil sehingga sering tidak terasa, terutama jika melakukan anal seks, yaitu melakukan penetrasi lewat lubang anus. Ini yang sering dilakukan oleh homoseksual dan biseksual.
Oleh karena itu, jagalah perilaku seks anda. Jangan pernah sekali-kali mencoba melakukan hubungan seks diluar nikah apalagi dengan WTS (wanita tuna susila), sekali melakukan sudah cukup untuk menularkan HIV. Setialah pada suami/istri anda.

3. ASI (Air Susu Ibu)
Jika wanita yang sudah terinfeksi HIV tidak mampu menahan keinginannya untuk melahirkan anak, maka sangat tidak dianjurkan untuk menyusui anaknya kelak. Ini karena ASI dapat menularkan HIV kepada anaknya.

Infeksi HIV atau AIDS tidak ditularkan lewat;
1. Kontak social biasa (berjabatan tangan, berpelukan, berciuman)
2. Memakai alat-alat makan bersama-sama
3. Udara yang dihirup.
4. Toilet/kolam renang
Gigitan nyamuk atau serangga lain (HIV tidak dapat hidup di dalam aliran darah serangga).

PERJALANAN HIV HINGGA TERJADINYA AIDS
Setelah HIV masuk ke dalam tubuh manusia, virus akan menyerang sel darah putih tertentu yang sering disebut sebagai T-cell atau CD4. CD4 ini berfungi sebagai panglima dari system imun tubuh. CD4 bertugas mengenali pathogen yang masuk ke dalam tubuh dan memberi isyarat pada sel darah putih lainnya untuk segera membentuk antibody yang dapat mengikat pathogen itu. Sesudah diikat, pathogen itu dilumpuhkan dan diberi ciri untuk selanjutnya dihancurkan. Lalu CD4 kemudian memanggil lagi jenis sel darah putih lainnya yang sering disebut sebagai sel T-pembunuh yang kemudian akan memusnahkan sel yang telah ditandai oleh CD4 tadi.
HIV mampu melawan sel CD4. dengan menyerang dan mengalahkan sel CD4, maka HIV berhasil melumpuhkan kelompok sel ini yang justru amat diandalkan untuk menghadapi HIV itu sendiri beserta kuman-kuman jenis lainnya. Ituah sebabnya mengapa tubuh kita menjadi sangat rentan terhadap infeksi kuman-kuman atau virus-virus lainnya yang umumnya dapat dikendalikan T-cells atau CD4, yang memproduksi antibody. Akibatnya kekebalan tubuh seseorang akan terus menurun. Apabila ada infeksi penyakit yang masuk, maka tubuh tidak akan mampu menahannya. Flu yang biasanya tidak bagitu mematikan, berubah menjadi sangat mematikan. Demikian juga bakteri-bakteri dalam tubuh yang tidak berbahaya akan berubah menjadi sangat berbahaya. Oleh karena itu, ODHA (orang dengan HIV AIDS) sangat rentan terhadap penyakit dan yang menyebabkan kematiannya tidak secara langsung oleh HIV tetapi oleh penyakit-penyakit yang menyertainya.
Sebenarnya yang banyak menularkan penyakit adalah orang-orang disekitar ODHA, sedangkan ODHA sendiri hanya dapat menularkan HIV melalui kontak darah, cairan kelamin (sperma), dan ASI (air susu ibu). Namun, sangat disayangkan hal ini jarang sekali di sadari oleh masyarakat luas. Justru mereka malah menjauhi ODHA karena takut tertular, padahal sebenarnya kitalah yang mudah menularkan penyakit kepada ODHA.

DIAGNOSIS
Infeksi HIV dapat diperiksa dengan suatu tes darah yang disebut ELISA (enzyme linked immunosorbent assay). System imun akan membentuk antibody apabila tubuh terinfeksi virus. ELISA mendeteksi adanya antibody terhadap HIV di dalam aliran darah. Sekalipun tes antibody tidak secara langsung menunjukan terdapatnya virus, suatu tes yang positif (diakatakan seropositif) umumnya menandakan bahwa orang itu telah tertular HIV dan bahwa imun tubuhnya telah menghasilkan antibody terhadap infeksi itu. Namun perlu diketahui bahwa hampir semua bayi yang dilahirkan oleh ODHA pada permulaan akan menunjukan tes positif terhadap antibody HIV. Hal ini karena antibody pada darah ibunya dapat menyebrang lewat plasenta ke dalam darah bayi, walaupun virusnya sendiri tidak otomatis ikut. Sedangkan tes yang negative (disebut seronegatif) menunjukan bahwa tidak ada ditemukan antibody.
Pemeriksaan infeksi HIV tidak hanya sekali, setelah melakukan tes yang pertama, dianjurkan untuk mengadakan tes kembali untuk meyakinkan hasil diagnosisnya biasanya dengan suatu tes darah yang lebih canggih yaitu tes western blot. Tes ini menguji adanya pola khusus pada rantai protein yang khas bagi virus itu.
Karena diperlukan berbulan-bulan – kadang dapat setahun atau lebih – untuk antibody mulai terbentuk dalam tubuh orang yang terinfeksi HIV, dibutuhkan tes-tes ulangan.
Cara lain untuk mendiagnosis infeksi HIV adalah dengan melihat kadar sel CD4-nya apakah berada berada dibawah 200 per cc darah atau tidak.


















Bab III
PENANGANAN HIV/AIDS

MENCEGAH LEBIH BAIK DARIPADA MENGOBATI
Sampai saat ini belum ada obat untuk menyembuhkan penyakit yang mematikan ini atau obat untuk membunuh HIV, Obat antivirus zidovudine (AZT) yang telah ada menunjukan hasil yang kurang memuaskan terhadap pasien AIDS atau ODHA. Beberapa studi telah menunjukan bahwa AZT dapat memperlambat terjadinya AIDS pada orang tertular HIV yang belum menunjukan gejala AIDS. Pasien AIDS yang menerima AZT dapat bertahan hingga sekitar 2 tahun, dibandingkan dengan sekitar setengah tahun pada pasien yang tidak mendapatkan obat itu, untuk terkena AIDS
Segi negative dari AZT ini antara lain terjadinya efek samping seperti mual, muntah, diare, bercak kulit, dan ironisnya AZT dapat menurunkan jumlah limfosit dalam darah. Berkurangnya limfosit akan memperlemah system imun orang yang tertular HIV.
Hingga sekarang obat untuk pasien yang terinfeksi HIV belum ditemukan. Oleh karena itu, pencegahan adalah solusi utama dalam penangan kasus HIV/AIDS ini. Peranan agama sangatlah penting dalam hal ini, karena keimanan adalah pengontrol moral yang kuat dalam diri. Hindari semua perilaku yang beresiko untuk tertular HIV, seperti melakukan hubungan seksual diluar nikah dan bergonta-ganti pasangan seks, sekali melakukkan hubungan seks dengan ODHA sudah dapat menularkan HIV kepada pasangan seksnya. Jangan pernah mengkonsumsi narkoba lebih-lebih dengan menggunakan jarum suntik. Segala perilaku yang tidak baik harus kita hindari, karena satu perilaku buruk dapat mengantarkan kepada perilaku buruk lainnya. Setialah pada pasangan seks atau istri anda. Disamping itu, kita semua perlu berdoa dan berusaha mudah-mudahan obat untuk penangan HIV/AIDS segera ditemukan.

organ genital wanita

Ringkasan ini tidak tersedia. Harap klik di sini untuk melihat postingan.